Cara mudah menghilangkan bau mulut tak sedap dapat dilakukan secara alami dan cepat. Bagaimana menghilangkan aroma tidak enak dari mulut secara permanen? Terkadang bau mulut terjadi oleh beberapa penyebab misalnya karena gigi berlubang atau setelah makan petai, jengkol. Banyak cara atau tips yang bisa anda lakukan untuk mengatasi bau nafas tidak sedap, kalau dahulu banyak orang memakai daun sirih dengan tujuan untuk membunuh bakteri yang ada di mulut, namun cara tradisional ini sudah jarang dipakai saat ini. Pada kesempatan ini di blog carapada, saya tertarik untuk berbagi tips mengenai masalah tersebut.
Penyebab bau mulut! Bau mulut dalam istilah medis disebut halitosis atau dalam bahasa Inggris dinamakan “ Bad Breath “. Halitosis bisa terjadi pada anak – anak dan juga orang dewasa. Ini merupakan suatu masalah yang kadang mengganggu kita apalagi ketika sedang berkomunikasi dengan orang lain. Misalnya anda sedang berbicara dengan teman, karena nafas anda bau, kemudian teman anda menjauh. Seringkali beberapa orang tidak sadar bahwa nafas yang dia keluarkan sangat berbau dan mengganggu orang lain. Hal ini mungkin bisa terjadi kepada anda ketika berkumpul dengan keluarga, di lingkungan kerja, di sekolah atau di tempat – tempat umum lainya.
Nafas yang bau akan membuat anda menjadi tidak percaya diri ketika tampil di publik. Memang hal ini mungkin bisa menjadi hal yang membuat anda pribadi menjadi menderita, dan bukan hanya itu orang lain pun juga akan terganggu. Untuk itu anda harus segera mengatasi bau nafas yang tidak sedap dengan beberapa cara misalnya secara alami atau dengan metode lainnya yang lebih cepat dan efektif. Namun sebelum mengetahui bagaimana cara menghilangkan bau mulut, alangkah lebih baik ketahui terlebih dahulu beberapa penyebabnya.
Penyebab bau mulut / halitosis
Jika kita ingin menghilangkan bau mulut, maka kita harus tahu berbagai penyebab yang menimbulkan masalah tersebut. Dengan hal ini, cara yang kita lakukan untuk mengatasi hal tersebut akan lebih tepat dan lebih efekif. Beberapa penyebab yang paling umum di antaranya :
1. Kurang terjaganya kebersihan mulut. Faktor ini adalah yang paling umum terjadi, sisa – sisa makanan yang menumpuk menyebabkan gigi berlubang dan radang gusi (gingivitis) dan membuat perkembangan bakteri menjadi meningkat. Bakteri bertahan hidup dan berkembang biak di rongga mulut tanpa oksigen yang memproduksi asam amino dan kemudian melepaskan zat bau belerang yang tidak sedap.
2. Kebiasaan merokok dan mengkonsumsi makanan tertentu. Bau mulut bisa juga disebabkan karena sehabis makan makanan tertentu misalnya petai, jengkol, makanan dengan bumbu bawang putih dan merah atau makanan lain.
3. Penyakit pada pencernaan, pernafasan, usus, ginjal, serta infeksi tenggorokan dan paru – paru
4. Mulut kering atau Xerostomia. Biasanya terjadi ketika bangun pagi, memang nafas setelah bangun tidur menjadi bau. Saat tidur produksi air liur berkurang dan akhirnya menyebabkan bau.
Cara Mengatasi Bau Mulut
Bagaimana cara menghilangkan bau tidak sedap pada mulut dapat anda lakukan dengan berbagai tips di bawah ini.
1. Menjaga kebersihan mulut. Hal ini bisa anda lakukan dengan cara rajin sikat gigi secara teratur baik sehabis makan, sebelum tidur dan bangun tidur. Gunakan teknik menyikat gigi dengan baik dan menyeluruh agar bau mulut hilang.
2. Hidup sehat yaitu dengan menkonsumsi makanan yang banyak mengandung vitamin E dan C, misalnya buah - buahan, sayur - sayuran. Misalnya : mangga, bayam, alpukat, sereal gandum, susu kedelai, jeruk.
3. Periksa ke dokter. Jika bau mulut anda disebabkan oleh penyakit misalnya infeksi paru – paru, maka alangkah lebih baik berkonsultasi ke dokter, dan mungkin Dokter akan memberikan resep obat bau mulut yang lebih tepat.
4. Hindari merokok dan minum air secara teratur.
5. Cara lain yang mungkin bisa anda lakukan secara alami, misalnya dengan minum teh hijau atau dengan daun sirih
6. Bersihkan lidah . Gunakan pembersih lidah.
7. Minum air untuk menjaga tenggorokan dan mulut agar tidak kering.
8. Hindari makanan yang menyebabkan bau mulut, misalnya bawang putih dan merah, daging yang biasanya tersisa di sela sela gigi.
9. Berkumur setelah makan, bertujuan untuk membersihkan sisa makanan di mulut.